Kebiasaan versus Kebenaran

Sering kali sudah kita telah menemukan ungkapan 'kebiasaan belum tentu benar, tapi kebenaran-lah yang mestinya dibiasakan'..

Ungkapan tersebut tentunnya amat sangat berani kita jamin 100% benar.

Di era globalisasi saat ini di berbagai bidang dan di segala sudut pandang, rasanya tak ada lagi rasa malu kita bertindak dibawah kata 'wajar', selama itu sudah menjadi 'kesepakatan' bersama, maka terus.. dan terus saja berlaku hingga turun temurun secara konvensional. Menjadi biasa-biasa saja. Padahal di dalam hati nurani kita tahu betul bahwa yang kita lakukan itu tidak wajar baik di mata Hukum Negara apalagi dari sudut pandang Hukum Agama.

Secara umum, mari sama sama kita perhatikan ketimpangan ketimpangan yang sudah begitu konstan terjadi disekitar kita. TIDAK WAJAR (malahan kadang memang SALAH), tetapi terus mengalir begitu saja.

Karena apa??? sudah SEPAKAT dan BIASA-BIASA saja..

Akhirnya.. KEBENARAN dikalahkan oleh apa yang sudah BIASA terjadi dan kita lakukan..

Na'uzubillah...

Oleh : Muttaqin Adnan